25 Mar 2013

Hanya Bertahan 5 Hari, Fenia "Tinggalkan" Fania

Fania pasca-operasi pemisahan (Foto: Koran Sindo)
SURABAYA - Fenia Aqya Aurora Putri, salah satu bayi kembar siam yang berhasil dipisahkan oleh tim dokter RSU Soetomo, Surabaya, Jawa Timur, meninggal dunia, Minggu, 24 Maret 2013.

Saudara dari Fania Aqya Aurora Putri itu mengembuskan nafas terakhir setelah lima hari menjalani operasi pemisahan.

Fenia tidak bisa bertahan karena mengalami gangguan multifungsi organ bawaan, yaitu dinding kulit perut terbuka dan denyut jantung labil.

Setelah dinyatakan meninggal dunia pada Minggu siang kemarin sekira pukul 11.30 WIB, jenazah anak pasangan Endang dan Jemadi, warga Kabupaten Ponorogo, itu langsung dibawa ke kampung halaman.

Ketua tim dokter bayi kembar siam RSU Soetomo, Agus Hariyanto, menjelaskan, kondisi Fenia sudah menurun pasca-operasi. Operasi pemisahan dilakukan untuk menyelamatkan keduanya, namun kondisi Fenia tidak sebaik Fania. Dia hanya bertahan lima hari pasca-operasi.

Sementara kondisi Fania, sambung dia, sudah dinyatakan stabil. Dia kini sudah bisa minum susu dan tidal lagi mengandalkan alat bantu pernafasan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar